More Categories

Cari Blog Ini

Gambar tema oleh Storman. Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 11 Juli 2022

Runtuhnya America De Cali

 Keberhasilan serta kejahatan yaitu dua segi yang tidak bisa dilepaskan dari sepakbola Amerika Latin. Rekan sampai kucuran dana dari mafia atau kartel narkoba Agen Slot Terpercaya untuk mempermulus jalan kemajuan club biasa dikerjakan.

Peristiwa keberhasilan club Kolombia, America de Cali, dalam 40 tahun akhir tidak juga lewat dari kejahatan-kejahatan "umum" itu. Nama mereka agung di Kolombia serta sempat diangkat selaku club terhebat kedua di dunia oleh IFFHS di 1996 lampau.

Asal-usul America de Cali udah ada sejak mulai 1918 lampau, sewaktu banyak pelajar-murid Colegia Santa Librada membuat club buat bertanding dengan beberapa sekolah lain yang memiliki nama America FC. Akan tetapi, dengan resmi, America anyar berdiri di 13 Februari 1927 lampau.

21 tahun berlalu, di bawah pimpinan Humberto Salcedo Fernandez, America dibawa ke ranah professional. Cara itu ditantang Benjamin Urrea ‘Garabato', Togel Hari Ini relasi pendiri sekalian eks pemain America. Seperti Bela Guttmann, Garabato mengazab, "Apabila club masuk professional, saya bersumpah pada Tuhan kalau club ini tidak akan juara."



America mentok cuman kedua kalinya finish selaku runner-up (1960, 1969) liga dalam negeri (Categoria Primera A) lebih dari selama tiga dasawarsa.


Di 1979, histori berlangsung. America menghadirkan Gabriel Ochoa Uribe selaku pelatih anyar. Hasilnya instant. Musim itu, America langsung jadi juara liga dalam negeri buat kali pertamanya.


Beberapa tahun seterusnya, America de Cali bertambah sukses di arena dalam negeri. Lebih-lebih seusai mendapat suntikan dari Gilberto serta Miguel Rodriguez Orejuela bersaudara. Maksud ke-2  bersaudara itu tak lain ialah untuk menyamai kartel besar yang lain di Kolombia, Pablo Escobar, yang jadi cukong dari lawan paling kuat America, Atletico Nacional Medellin.


Pasokan dana fresh membikin America bisa menghadirkan pemain bintang. Willington Ortiz digaet dari lawan satu kota mereka, Deportivo Cali; terus ganda Tim nasional Peru Guillermo La Rosa serta Cesar Cueto; gak lewat bomber legendaris Paraguay, Roberto Cabanas.


Sampai, Miguel Rodriguez secara personal sempat menjajakan uang sejumlah tiga juta dolar pada Diego Armando Maradona buat main waktu 6 bulan di tersisa musim 1980. Sempat sepakat, Maradona secara personal mengumumkan Miguel Rodriguez kalau dirinya sendiri cenderung memutuskan datang ke Boca Juniors serta habis Piala Dunia 1982, ia bakal ke Barcelona.

0 on: "Runtuhnya America De Cali"